Awal 2017, Waktu Tepat Beli Properti – Minimnya kaum milenial yang membeli properti selain karena faktor gaya hidup, juga faktor besarnya gaji. Sementara pemerintah mengeluarkan kebijakan yang mendukung masyarakat agar bisa memiliki rumah.
Selain itu, juga ada kebijakan bank yang meringankan pemohon Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau Kredit Pemilikan Apartemen (KPA).
Menurut data karir.com, 17% kaum milenial yang mampu beli rumah bergaji di atas Rp7,5 juta. Perusahaan minyak dan gas masih mendominasi gaji di atas Rp7,5 juta itu.
“Paling rendah itu justru sektor pendidikan dengan gaji masih di bawah Rp2 juta. Oil, gas, dan mining tetap menempati urutan teratas untuk gaji di atas rata-rata. Mungkin bisa jadi pertimbangan untuk beralih pekerjaan,” ujar CEO karir.com Dino Martin.
Selain gaji, 37,8% kebanyakan masyarakat memilih suasana pekerjaan yang nyaman. Sebesar 37,3% terfokus mengejar karir. Sedangkan faktor lokasi berada di angka 13%. Memiliki usaha sendiri juga menempati urutan teratas pada survei karir.com kali ini, sebanyak 53%.
Sedangkan Country General Manager Rumah123 Ignatius Untung, memprediksi kaum milenial tidak mampu beli rumah sampai 2021. Pasalnya, hingga kini hanya 17% kaum milenial yang mampu membeli rumah dengan harga rata-rata di bawah Rp300 juta.
“Dengan promosi jabatan, deadline-nya hanya tahun ketiga mereka bisa beli properti. Tapi, kalau sudah tahun keempat mereka sudah tidak bisa beli properti,” kata Untung.
“Tahun 2014 sampai awal 2017, waktu yang tepat untuk membeli properti karena kenaikan harganya masih pelan,” ujarnya menyarankan.
Inilah artikel tentang Awal 2017, Waktu Tepat Beli Properti. Semoga bermanfaat.
baca juga :10 Rahasia membeli properti untuk pemula
Sumber : okezone.com
