Jangan Di Beli , Kalau Ada “Red Flag” Ini Saat Mengecek Rumah – Istilah Red Flag tidak hanya ada saat kita sedang menjalin sebuah hubungan , ternyata saat membeli rumah juga ada.
Membeli rumah merupakan keputusan besar yang tidak bisa dilakukan asal-asalan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli rumah, apalagi kalau berencana menjadikannya hunian bersama keluarga.
Tak hanya itu, ada sejumlah hal yang harus dihindari ketika hendak membeli rumah. Penting sekali berhati-hati dalam membeli rumah supaya tidak menyesal dan mengalami kerugian di kemudian hari.
Berikut adalah beberapa tanda red flag yang perlu diperhatikan sebelum membeli rumah:
1. Kondisi Bangunan yang Buruk
- Retakan pada Dinding atau Langit-langit: Retakan yang besar dan terus berkembang bisa menunjukkan masalah pada struktur bangunan, terutama pondasi.
- Atap Bocor: Tanda kebocoran atau noda air pada plafon bisa menunjukkan kerusakan atap yang memerlukan biaya perbaikan besar.
- Lantai Miring atau Tidak Rata: Lantai yang tidak rata bisa menjadi indikasi masalah pada pondasi rumah.
2. Masalah dengan Pondasi
- Pintu atau Jendela Sulit Dibuka/Tertutup: Jika pintu dan jendela sulit untuk dibuka atau ditutup dengan mulus, itu bisa menandakan adanya pergeseran pada struktur bangunan yang disebabkan oleh pondasi yang tidak stabil.
- Tanah Bergeser atau Longsor: Jika rumah berada di area dengan tanah bergeser atau rawan longsor, ini bisa menjadi masalah serius dalam jangka panjang.
3. Masalah Kelembaban dan Jamur
- Tumbuhnya Jamur atau Bau Lembab: Ini adalah tanda adanya kelembaban berlebih, yang bisa merusak struktur rumah dan berisiko terhadap kesehatan penghuni.
4. Masalah Sistem Listrik dan Pipa
- Instalasi Listrik yang Usang atau Tidak Aman: Jika kabel listrik atau panel listrik tampak usang atau tidak memenuhi standar keselamatan, ini bisa menimbulkan risiko kebakaran.
- Pipa Air Tua atau Bocor: Saluran air atau pipa yang bocor dapat menyebabkan kerusakan pada struktur rumah dan mengundang masalah lebih lanjut seperti kelembaban dan jamur.
5. Lingkungan yang Tidak Aman atau Tidak Nyaman
- Lingkungan yang Berisik atau Tidak Aman: Lokasi rumah yang dekat dengan sumber kebisingan tinggi atau rawan kriminalitas bisa membuat hunian tidak nyaman dalam jangka panjang.
- Kondisi Lingkungan yang Buruk: Misalnya, rumah yang terletak di kawasan rawan banjir, tanah longsor, atau dekat dengan industri yang berpolusi.
6. Harga yang Tidak Masuk Akal
- Harga Terlalu Murah Dibandingkan Pasar: Jika harga rumah jauh lebih murah dibandingkan rumah sejenis di area yang sama, bisa jadi ada masalah tersembunyi yang belum terungkap.
Jangan Di Beli , Kalau Ada “Red Flag” Ini Saat Mengecek Rumah
7. Perubahan Pemilik yang Terlalu Cepat
- Sering Berganti Pemilik: Rumah yang sering berganti pemilik dalam waktu singkat bisa menjadi tanda bahwa ada masalah yang tidak terlihat jelas pada rumah tersebut.
8. Masalah dengan Legalitas Tanah dan Izin Bangunan
- Dokumen Tidak Lengkap atau Bermasalah: Pastikan rumah memiliki sertifikat yang jelas dan sah. Jika ada masalah dengan legalitas tanah atau bangunan, ini bisa menyebabkan masalah hukum di kemudian hari.
- Tanah Tidak Bersertifikat: Pastikan tanah tersebut memiliki sertifikat yang sah dan tidak dalam sengketa.
9. Tanya ke Tetangga atau Penghuni Sekitar
- Informasi dari Tetangga: Berbicara dengan tetangga atau orang yang sudah lama tinggal di sekitar rumah bisa memberi gambaran tentang kondisi lingkungan dan potensi masalah yang belum terlihat.
10. Pembangunan yang Tidak Sesuai Izin
- Bangunan yang Tidak Memiliki Izin atau Tidak Sesuai IMB (Izin Mendirikan Bangunan): Rumah yang dibangun tanpa izin atau tidak sesuai dengan peraturan setempat bisa menghadapi masalah di masa depan, seperti pembongkaran atau denda.
Melakukan pemeriksaan yang menyeluruh terhadap rumah dan lingkungan sekitarnya, serta melibatkan profesional seperti inspektur bangunan atau notaris untuk memastikan semuanya aman, adalah langkah yang sangat penting agar Anda tidak mengalami masalah setelah membeli rumah.
Baca Juga :Â https://blog.rumahdewi.com/mengenal-material-rumah-yang-tahan-lama-dan-ramah-lingkungan/
