Cara Menentukan Harga Jual Rumah Secara Objektif dan Menguntungkan

0
30
Cara Menentukan Harga Jual Rumah Secara Objektif dan Menguntungkan

Cara Menentukan Harga Jual Rumah Secara Objektif dan Menguntungkan -Menjual rumah bukan hanya soal menempelkan papan “Dijual” di depan pagar. Salah satu kunci utama agar rumah cepat terjual adalah menentukan harga yang tepat—tidak terlalu tinggi sehingga calon pembeli lari, tapi juga tidak terlalu rendah sehingga Anda rugi.

Lalu, bagaimana caranya menetapkan harga jual rumah secara objektif dan tetap menguntungkan? Simak langkah-langkah berikut.

1. Lakukan Riset Harga Properti di Sekitar Lokasi

Langkah pertama adalah membandingkan harga rumah sejenis di lokasi yang sama atau sekitarnya. Gunakan situs jual beli properti atau aplikasi properti untuk melihat harga pasaran.

Tips saat membandingkan:

  • Fokus pada rumah dengan luas tanah dan bangunan yang mirip.

  • Pertimbangkan juga usia bangunan dan kondisi rumah.

  • Perhatikan apakah rumah-rumah itu masih aktif diiklankan atau sudah terjual—harga yang berhasil terjual biasanya lebih realistis.

Contoh: Jika rumah-rumah di lingkungan Anda rata-rata dijual Rp800 juta, menetapkan harga Rp1,2 miliar tanpa alasan kuat bisa membuat pembeli kabur.

2. Gunakan Jasa Appraisal (Penilai Properti Profesional)

Jika Anda ingin penilaian yang benar-benar objektif, Anda bisa menyewa jasa appraiser bersertifikat. Mereka akan mengevaluasi nilai rumah berdasarkan faktor teknis seperti:

  • Luas tanah dan bangunan

  • Lokasi

  • Legalitas dan sertifikat

  • Akses jalan

  • Infrastruktur sekitar

  • Potensi pasar

Biayanya bervariasi tergantung wilayah dan properti, tapi hasilnya bisa sangat membantu untuk menetapkan harga yang adil dan kredibel, terutama jika pembeli Anda adalah yang mengajukan KPR (karena bank biasanya juga akan melakukan appraisal).

3. Perhitungkan Nilai Tambah yang Dimiliki Rumah Anda

Tidak semua rumah diciptakan sama. Beberapa fitur bisa menaikkan nilai jual rumah, misalnya:

  • Lokasi di hook (pojok)

  • Akses 2 muka jalan

  • Taman belakang

  • Kamar tambahan

  • Renovasi terbaru (atap, dapur, kamar mandi)

  • Desain modern atau minimalis

Jika Anda punya nilai tambah seperti itu, jangan ragu untuk memasukkannya dalam perhitungan harga—asal tetap realistis.

Cara Menentukan Harga Jual Rumah Secara Objektif dan Menguntungkan

4. Hitung Biaya-biaya Tambahan agar Tidak Rugi

Menjual rumah juga menimbulkan biaya, seperti:

  • Pajak penghasilan (PPh) final penjual sebesar 2,5% dari harga jual

  • Biaya notaris atau PPAT (jika Anda yang menanggung sebagian)

  • Biaya perantara (jika menggunakan agen properti)

Pastikan Anda menghitung semua ini agar harga jual yang Anda tetapkan tetap memberikan margin keuntungan bersih, bukan sekadar “untung di atas kertas”.

5. Uji Respons Pasar: Dengarkan Calon Pembeli

Setelah memasang iklan, amati reaksi pasar:

  • Apakah banyak yang menanyakan tapi tidak datang survei?

  • Apakah setelah survei, mereka tidak memberi kabar?

  • Apakah mereka menawar terlalu rendah?

Respons ini bisa menjadi indikator bahwa harga Anda mungkin terlalu tinggi, atau rumah Anda kalah bersaing dibanding yang lain.

Tidak ada salahnya menyesuaikan harga sedikit demi sedikit berdasarkan respons pasar, selama masih dalam batas keuntungan yang Anda targetkan.

6. Jangan Terkecoh oleh Nilai Emosional

Banyak pemilik rumah merasa rumah mereka sangat berharga karena sudah ditempati bertahun-tahun, punya kenangan, atau dibangun dengan penuh perjuangan. Tapi sayangnya, pasar tidak membeli kenangan.

Harga rumah Anda di mata pembeli adalah soal lokasi, kondisi, dan harga kompetitif—bukan sejarah pribadi Anda. Maka, penting untuk memisahkan nilai emosional dari nilai pasar.

Kesimpulan

Menentukan harga jual rumah adalah perpaduan antara data objektif dan strategi. Kunci utamanya adalah memahami pasar, mengenali keunggulan rumah Anda, menghitung semua biaya, dan tetap fleksibel dalam menyikapi respons calon pembeli.

Harga yang terlalu tinggi membuat rumah lama terjual, harga terlalu rendah bisa membuat Anda rugi. Tapi dengan pendekatan yang bijak, Anda bisa menjual rumah secara adil, cepat, dan tetap untung.

Baca Juga : https://blog.rumahdewi.com/rahasia-sukses-mengelola-properti-kos-kosan-dengan-efisien/